Bukan Sembarang Rawa

Posted on Mei 15, 2011

0


Ayo tebak..ni daratan atau perairan??

Komentar pertama ketika kami melewati kawasan ini ketika Kuliah Lapangan tanggal 14 Mei 2011 kemarin, yaitu “waaaah ini mah cocok buat dibikin lapangan bola”. Sempat bingung dengan apa yang kami lihat. Kawasan ini kami lihat dari jembatan di daerah Cimahi. Cukup sedih setelah mengetahui bahwa ternyata ini adalah badan sungai Citarum yang akan memasuki waduk Saguling. Bisa kita lihat bahwa kawasan ini ditutupi oleh vegetasi rumput dan eceng gondok dengan tutupan yang sangat luas. Kehadiran kedua vegetasi ini menunjukkan bahwa di bagian bawah sungai telah terjadi sedimentasi yang cukup tebal. Hal ini juga dapat dilihat dari aliran air yang sangat lamban. Sedimentasi terjadi karena erosi di daerah hulu sungai yang didominasi oleh kawasan pertanian, permukiman, maupun industri.

Kondisi di atas akan merugikan Indonesia Power karena harus mengeluarkan cost lebih untuk biaya operasional PLTN akibat rendahnya debit aliran air yang akan menggerakkan turbin. Sempat terbersit untuk membuat peternakan kerbau air di sini, lumayan dapat rumput gratis. Tapi sepertinya kedua vegetasi ini mengandung logam berat mengingat banyak industri yang membuang air limbahnya langsung ke Sungai Citarum. Daripada kerbau kami keracunan logam berat lebih baik kami batalkan saja, walaupun baru niat :D. Rencana kedua, yaitu mendirikan industri kerajinan berbahan eceng gondok. Tentunya industri ini harus berkelanjutan, sehingga timbul permasalahan baru: “kalau eceng gondoknya udah habis, industrinya bangkrut dong?”. Hehehe..memang butuh perencanaan yang bersifat lateral dan terpadu. Semangat!!! Ini tantangan baru untuk kami 🙂

Posted in: Lingkungan